VIVAnews – Ganda campuran terbaik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, gagal memenuhi target juara di Djarum Indonesia Open Super Series Premier 2012. Keduanya mengaku sudah berusaha tampil maksimal di final yang digelar pada Minggu, 17 Juni 2012.
Bertarung di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Tontowi/Liliyana takluk oleh peringkat sembilan dunia, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam. Pertarungan tiga set selama 1 jam 13 menit itu dimenangi pasangan Thailand dengan skor 21-17, 17-21 dan 21-13.
Kekalahan ini merupakan yang pertama bagi Tontowi/Liliyana dalam lima pertemuan dengan Sudket/Saralee. Pasangan Merah Putih tak segan mengakui ketangguhan rivalnya tersebut.
"Kami sudah berusaha maksimal, tapi harus mengakui kalau mereka bermain sangat bagus. Melihat pertandingan sejak awal turnamen ini, performa mereka memang sedang di puncak. Kami cukup kewalahan menghadapi mereka,” ujar Liliyana usai pertandingan.
Kegagalan ini sekaligus kekalahan pertama Tontowi/Liliyana, sejak menjuarai All England, Swiss Open, dan India Super Series 2012. Meski demikian, mereka cukup besar hati menerima kekalahan tersebut.
"Kami tetap bersyukur dan mengambil sisi positifnya. Setelah hattrick, kalau juara lagi mungkin malah makin terbebani. Yang pasti, kegagalan ini membuat kami lebih introspeksi dan koreksi diri,” tutur Liliyana.
Setelah ini, Tontowi/Liliyana akan mempersiapkan diri untuk tampil di Olimpiade London, Inggris, Juli-Agustus 2012.
"Kami harus punya persiapan lebih baik lagi. Semoga di Olimpiade nanti kami bisa mempersembahkan yang terbaik,” kata wanita yang akrab disapa Butet itu. (ren)
0 Comments and Thoughs for "Liliyana: Kami Sudah Berusaha Tampil Maksimal"