Indonesia Warriors Punya Jurus Redam Patriots


VIVAnews - Permainan kolektif akan menjadi andalan Indonesia Warriors saat menghadapi AirAsia Philippine Patriots pada game 2 semifinal ASEAN Basketball League (ABL) di Mahaka Square, Jakarta, Minggu 3 Juni 2012.

Warriors hampir pasti tidak akan diperkuat forward andalan Evan Brock yang mengalami cedera pangkal paha di game 1. Padahal, sejak kehadiran Brock dan Stanley Pringle, Warriors tidak pernah kalah dalam enam pertandingan terakhir.

Pelatih Warriors, John Todd Purves, sadar absennya Brock merupakan kehilangan besar bagi timnya. Namun, arsitek asal Amerika Serikat itu optimistis Warriors bisa meraih kemenangan di game 2 tanpa kehadiran Brock.

"Kami telah mempelajari beberapa hal yang mereka (Patriots) lakukan, baik serangan dan pertahanan, dan kami fokus meningkatkan mental bermain. Saya tahu mereka akan bermain ngotot sejak awal. Kami harus bagus di pertahanan tanpa Evan, karena dia bertahan dan melakukan rebound dengan baik," ujar Purves dalam kunjungan ke VIVAnews, Kamis 31 Mei 2012.

"Jadi kami harus bermain kolektif, terutama dalam rebound. Patriots mendapatkan banyak peluang menembak di game 1, kami harus menutupnya. Di game 2, setiap pemain harus meningkatkan usaha mereka. Intinya usaha kolektif dan fokus," sambungnya.

Di game 2 Minggu nanti, Patriots tidak akan diperkuat guard andalan Ardy Larong yang mendapatkan dua larangan bermain. Larong dihukum setelah menanduk Stanley Pringle di kuarter keempat game 1.

"Absennya dia (Larong), tidak kami anggap sebagai keuntungan. Tapi, saya senang dengan tindakan Liga (ABL) untuk melindungi pemain. Itu yang harus dilakukan Liga, karena kita di sini untuk bermain bola basket," papar Purves. (one)

0 Comments and Thoughs for "Indonesia Warriors Punya Jurus Redam Patriots"