VIVAnews - Beberapa juara karate dunia dipastikan hadir di Indonesia untuk mengikuti kejuaraan dunia karate WKF Premier League di Tennis Indoor, Gelora Bung Karno, Jakarta, 23-24 Juni 2012. Setidaknya empat juara dunia ikut ambil bagian pada turnamen ini. Mereka adalah juara dunia kata perseorangan putra dan putri asal Venezuela Antonio Diaz dan Yohana Sanchez, juara kumite -55 kg putri asal Jepang Miki Kobayashi, dan juara kumite kelas -61 kg putri dari Australia Kristina Mah.
Mereka siap bersaing memperebutkan supremasi di WKF Premier League pertama di Indonesia ini. “Kejuaraan ini diikuti karateka-karateka terbaik dari lima benua. Apalagi, banyak juara dunia karate juga ikut ambil bagian di ajang ini. Ini yang membuat turnamen ini makin berbobot,” ujar Ketua Umum PB Forki Hendardji Soepandji dalam rilis yang diterima VIVAnews.
Kini, Merah Putih berharap bisa mengulang sukses ajang tersebut. Apalagi, Indonesia kini berstatus tuan rumah. Hendardji yang sedang mencalonkan untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta itu menargetkan tuan rumah bisa berbicara banyak.
“Ya, tapi kami tidak mau berharap berlebihan. Kami hanya menargetkan lima besar dunia karena kami sadar persaingan di Indonesia ini jauh lebih ketat,” kata Hendardji.
Kejuaraan yang didukung bapak angkat karate, Bank BRI, serta Adaro Envirocoal, dan Artha Graha Peduli ini sarat dengan karateka berkualitas. Selain merupakan event dunia WKF yang digelar di Indonesia, mereka juga memburu poin demi menjadi karateka terbaik dalam peringkat dunia WKF. Tak pelak, sebanyak 227 karate dari 37 klub yang berasal dari 26 negara siap adu kebolehannya di Tennis Indoor Senayan.
Menariknya, selain para juara dunia yang pastinya berkualitas, para juara Asia pun bermunculan di Jakarta. Termasuk, peraih medali emas Asian Games 2010 Guangzhou. Mereka di antaranya karateka asal Jepang Rika Usami yang menguasai nomor kata perseorangan. Bahkan, dia juga menjadi peraih medali perunggu kejuaraan dunia karate di Beograd, Serbia, 2010 lalu.
Selain itu juga masih ada Hamad Al Noaeem, karateka asal Kuwait yang menguasai nomor kumite kelas -75 kg putra Asian Games. Begitu juga, peraih medali emas kelas -61 kg putri Yu Miyamoto menyatakan tekadnya untuk merebut medali emas di Premier League Indonesia ini.
Yang menarik, karateka Iran Zabihollah Poursheib juga siap menjadi terbaik. Dan, dia bertekad untuk mengulang sukses Asian Games 2010 saat merebut medali emas kumite kelas -84 kg dengan menundukkan karateka andalan Indonesia Umar Syarief di final.
Pada Kejuaraan WKF Premier League di Istanbul, Turki 2011 misalnya, Indonesia mampu menorehkan dua medali emas lewat kata beregu putra dan kata beregu putri. Bahkan, berkat pencapaian itu, Merah Putih mampu menempatkan posisinya sebagai peringkat ketiga terbaik dunia.
0 Comments and Thoughs for "Empat Juara Dunia Karate Tampil di Senayan"