MotoGP Harus Ikuti Perkembangan Zaman


VIVAnews - Rider Ducati, Valentino Rossi, tidak sejalan dengan pendapat Casey Stoner yang menyebut perkembangan balapan motor di kelas Premier itu berjalan mundur. Opini tersebut dilontarkan Stoner setelah mengumumkan pensiun dari MotoGP di akhir musim nanti.

Stoner mengaku kehilangan gairah lantaran kehilangan kompetitor. Dia merasa, tim-tim CRT tidak lebih dari sekadar penggembira. Minimnya biaya yang mereka keluarkan untuk bersaing dengan tim pabrikan, menurut Stoner membuat tim CRT tidak bisa bersaing dengan tim pabrikan.

"Dibutuhkan motor berkualitas tinggi. Jadi pembalap seperti Randy de Puniet bisa meraih hasil yang lebih pantas dibanding meraih tempat ke-12. Tidak mungkin bagi mereka (tim CRT) menandingi motor tim pabrikan," ujar Stoner saat itu.

Menanggapi pernyataan Stoner, secara terbuka Rossi menilai Stoner tidak melihat kemajuan zaman mengingat krisis ekonomi yang melanda belahan dunia dan imbasnya dirasakan juga di lintasan balap.

"Saya setuju dalam arti, itu pendapatnya. Tapi sayangnya, Anda harus mengikuti perkembangan zaman," kata Rider eksentrik itu kepada Autosport.

Rossi menyadari, krisis finansial memaksa operator balapan, Dorna memberikan kesempatan kepada tim-tim dengan biaya yang terjangkau untuk bisa beradu cepat di atas lintasan MotoGP. "Memang, akan lebih baik bagi setiap tim bisa berlomba dengan 25 motor prototype di sirkuit. Tapi tidak ada yang memiliki uang lagi," Rossi melanjutkan.

"Belakangan memang, balapan sedikit kurang menarik dibanding beberapa tahun lalu. Tapi sebagai pembalap, saya tidak berpikir seperti itu. Saya rasa, ini lebih kepada masalah teknis," dia menambahkan.

0 Comments and Thoughs for "MotoGP Harus Ikuti Perkembangan Zaman"